Diduga korsleting listrik, bangunan kantor PUPR Samarinda terbakar
![](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2018/01/01/924790/670x335/diduga-korsleting-listrik-bangunan-kantor-pupr-samarinda-terbakar.jpg)
Bola206-Salah satu bangunan kantor Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) kota Samarinda, di Jalan Kesuma Bangsa, Samarinda, Kalimantan Timur, siang tadi hangus terbakar. Diduga, kebakaran diakibatkan korsleting listrik.Agen bola terpercaya
Api mulai berkobar di kantor yang berdekatan dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Samarinda di dalam area komplek Balai Kota Samarinda itu, sekira pukul 12.00 Wita.Bandar Sabung Ayam (LIVE)
Beruntung, meskipun kantor dalam keadaan kosong lantaran masih suasana libur bersama hari ini, kobaran api dengan cepat dikuasai oleh petugas pemadam, antara lain dari Dinas Pemadam Kebakaran, PMK Korem 091 ASN, serta relawan kebencanaan.Sabung Ayam Online
"Petugas pemadam memang sangat cepat tiba di lokasi ini. Ditambah lagi dengan relawan kebencanaan, api cepat padam," kata Syahrudin, salah satu pegawai Pemkot Samarinda, di lokasi kejadian, Senin (1/1).Agen Sabung Ayam
Dikabarkan, di dalam bangunan bagian dari Dinas PUPR Kota Samarinda itu, terdapat sejumlah berkas penting yang tidak bisa diselamatkan. Atap bangunan yang terbuat dari asbes, ludes lebih dulu dilalap si jago merah. Akhirnya, kurang dari 1 jam kemudian, api benar-benar berhasil dipadamkan.Sabung Ayam
Masih di lokasi, Kasi Evakuasi dan Kebencanaan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda Abdurrahman menerangkan, saat terbakar memang kantor dalam keadaan kosong.
"Ini kan hari libur, kantor kosong. Yang terbakar adalah salah satu bagian kantor PUPR," kata Abdurrahman.
Menurut Abdurrahman, meski dikabarkan penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik, dugaan itu belum bisa dipastikan. "Soal dugaan itu, nanti dari penyelidikan kepolisian ya," ungkap Abdurrahman.
Tidak ada korban jiwa dari peristiwa itu. Sementara untuk kerugian, masih dalam inventarisir. "Kurang lebih sekitar 30 menit kemudian, api berhasil dipadamkan," ujarnya.
No comments